Jumat, 13 Maret 2015

Ubinan padi sawah

 Ubinan padi sawah



Pendahuluan
¢  Dalam pelaksanaan pasca panen cara,waktu,yang tepat sangat berpengaruh terhadap hasil akhir yang diperoleh petani.
¢  Pada umumnya dalam proses panen banyak kehilangan hasil  terjadi di lapangan disebabkan oleh cara-cara pemanenan yang salah, diantaranya : pemotongan,pengangkutan sebelum perontokan,perontokan dll.
¢  Untuk menafsirkan hasil dengan cepat dapat dilakukan dengan cara ubinan.


UBINAN
Adalah Tehnik pendugaan hasil panen yang dilakukan dengan menimbang hasil tanaman contoh pada plot panen.

Tujuan:
¢  Untuk medapatkan tafsiran hasil dengan cepat


Peralatan ubinan
¢  1. Alat ubinan,(kayu, atau bambu untuk ajir, alat  ukur berupa pipa atau tali)
¢  2. Timbangan
      




CARA MELAKUKAN UBINAN

1. Cara menentukan pangkal sumbu
¢  Untuk petak sawah yang berbentuk bujur   sangkar atau persegi panjang, ambilah titik sudut barat daya dari petak lahan tersebut.
¢  Bila petak sawah tidak berbentuk bujur sangkaratau persegi panjang, penentuan sisi Barat-Timur(BT) dan sisi Utara-Selatan(US) mengikuti panjang galengan dan sedapat mungkin pangkal sumbu diambil pada titik sudut barat daya.

2.Cara menentukan titik pangkal  ubinan
¢  Ukurlah pangkal kedua sisi petak sawah tersebut dengan mempergunakan langkah kaki biasa dan catatlah hasilnya.
¢  Hitunglah jumlah digit dari panjang kedua sisi petak tersebut misalnya panjang sisi BT dalam ratusan langkah terdiri dari 3 digit dan panjang sisi US dalam puluhan langkah 2 digit, maka jumlah digit dari panjang kedua sisi petak sawah tersebut 3+2= 5digit.
¢  Kita ambil angka random yang terdiri dari 5digit yaitu sama dengan jumlah digit dari panjang kedua sisi petak sawah, 3 digit yang pertama menunjukan koordinat sisi BT, sedang 2 digit terakhir menunjukkan koordinat  sisi US. Jika dari angka random ternyata 3 digit pertama dan atau 2 digit terakhir masih lebih tinggi dari panjang kedua sisi, berarti belum memenuhi syarat dan harus dilanjutkan ke baris berikutnya(ke bawah), dan bila masih belum menemukan maka diteruskan pada kolom berikutnya sampai dapat memenuhi syarat yang diperlukan.
¢  Jika titik pangkal ubinan (P) berada di luar petak sawah atau berada di dekat galengan sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan, maka gantilah nomor randomnya sehingga didapatkan seluruh plot ubinan berada dalam petak tersebut.

Perhitungan
¢  Setelah ditentukan pangkal sumbu,dengan ukuran (2.5m x 2.5m) kemudian dipanen.
¢  Hasil panen dari sample ubinan tersebut, dirontokan,kemudian ditimbang(diperoleh berat kotor) berat bersih = berat kotor – wadah.
¢  Selanjutnya berat bersih dikali dengan 1600 maka akan diketahui hasil tafsiran panen dalam satu hektar.

Contoh kasus
¢  Pada hari Rabu  tgl 11 bulan Maret 2015, kami melakukan ubinan di sawah Amik Desa Mondo Bentuk sawah bujur sangkar dengan panjang sisi petak BT (x)= 303 langkah, dan panjang sisi petak US (y)= 27 langkah. Maka untuk menentukan pangkal ubinan kita lihal pada tabel random dan diperoleh angka yang terdekat (x)=200,dan (y) 27.
¢  Hasil yang diperoleh = 3,8  kg gabah berat  bersih
¢  Jadi hasil ubinan = 3,8  x 1 600  =  6,080  kg




Description: K:\DCIM\100MEDIA\IMG_7517.JPG
 



1 komentar: